Lompat ke isi utama

Berita

kuti Cangkrukan Demokrasi Divisi Humas dan Datin, Dini: Optimalkan Penggunaan Medsos

kuti Cangkrukan Demokrasi Divisi Humas dan Datin, Dini: Optimalkan Penggunaan Medsos

Flayer Cangkrukan Demokrasi Divisi Humas dan Datin seri 7

Situbondo— Mengusung tema “Strategi Kehumasan dan Pengelolaan Data Informasi dalam Suasana Efisiensi”, kegiatan Cangkrukan Demokrasi Divisi Humas dan Datin digelar secara daring melalui zoom pada Selasa, 5 Agustus 2025 pukul 13.00 WIB.

Kegiatan ini diikuti oleh Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas; Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi; Kepala/Koor. Sekretariat; serta jajaran staf Humas, staf Data dan Informasi (Datin), dan CPNS dari Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

Koordinator Divisi Humas dan Datin Bawaslu Provinsi Jawa Timur, Dwi Endah Prasetyowati, menyampaikan dalam sambutannya mengenai pentingnya forum ini sebagai wadah berbagi ide, pengalaman, serta tantangan antar Bawaslu kabupaten/kota dalam menjalankan fungsi kehumasan dan pengelolaan informasi publik, khususnya di masa non-tahapan yang menuntut efisiensi anggaran dan optimalisasi sumber daya manusia.

“Ke depan, tema-tema diskusi sudah kami rumuskan lebih spesifik, agar bisa membahas lebih dalam persoalan teknis dan strategis terkait kehumasan dan pengelolaan data,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Kordiv Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Situbondo, Dini Meilia Meiranda beserta Hosnan Hermawan, Koordiv Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Kabupaten Sumenep, menjadi perwakilan dari divisi humas untuk memaparkan tentang strategi kehumasan dalam efisien anggaran, mulai dari optimalisasi penggunaan media sosial, optimalisasi SDM yang tersedia, peningkatan kerja sama antar divisi.

Sedangkan perwakilan dari divisi Data dan Informasi adalah Farid Wadjdi, Koordiv Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kabupaten Trenggalek dan Mochamad Sudarsono, Koordiv Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Kabupaten Tuban, menyoroti berbagai strategi kolaboratif hingga pentingnya penguatan pemahaman terhadap regulasi informasi publik dalam lingkup tugas Bawaslu.

Kegiatan ditutup Dwi Endah Prasetyowati yang mengingatkan agar terus bersemangat dalam berbenah dan saling meningkatkan kapasitas kelembagaan agar kepercayaan publik pada lembaga Bawaslu semakin meningkat.

Penulis dan editor : Dini Meilia Meiranda