Peringatan Sumpah Pemuda ke-97, Faridl: Pemuda Mengawal Demokrasi, Merawat Daulat Rakyat

Bawaslu Situbondo — 28 Oktober merupakan momentum bersejarah bagi pemuda pemudi Indonesia, yaitu dilaksanakannya Sumpah Pemuda. Untuk memperingatinya, Bawaslu Situbondo melaksanakan upacara Sumpah Pemuda ke-97 di halaman kantor Bawaslu Situbondo, yang diikuti oleh jajaran komisioner dan seluruh staf sekretariat Bawaslu Kabupaten Situbondo.

Kegiatan ini menjadi momentum untuk meneguhkan kembali semangat persatuan dan tanggung jawab generasi muda, khususnya jajaran pengawas pemilu, dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan serta menegakkan integritas dalam setiap tahapan demokrasi.

Ahmad Faridl Ma'ruf, Ketua Bawaslu Situbondo menjadi pembina upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa semangat Sumpah Pemuda menjadi medan juang baru, yaitu medan demokrasi. 
"Kalau pada 1982 para pemuda bersumpah bertanah air satu, berbangsa satu dan berbahasa satu, maka hari ini kita harus bersumpah menyatukan tekad untuk menjaga demokrasi dan merawat daulat rakyat", ujarnya.

Menurutnya, pemilu adalah panggung rakyat untuk menegaskan kedaulatannya dan oleh undang-undang Bawaslu diberi amanah untuk menjaganya. 
"Ketika kita mengawasi pemilu dengan jujur dan berani, sejatinya kita sedang menjaga agar suara rakyat tidak dicurangi, agar keadilan tidak di kompromikan dan agar masa depan bangsa tidak diperdagangkan," lanjutnya.

Lebih lanjut, pria asli Situbondo ini mengingatkan catatan peristiwa pemilu bukan sekedar dokumen administratif, tetapi rekam jejak perjalanan demokrasi rakyat dan dari sanalah dapat dipelajari bahwa demokrasi tidak selalu indah, tapi selalu berharga.

"Mari kita jadikan pengawasan pemilu sebagai ruang belajar bersama, mari kita ubah catatan peristiwa pemilu sebagai sumber literasi kebangsaan, dan mari kita warisi semangat Sumpah Pemuda sebagai tekad untuk menjaga agar demokrasi tetap beradab, dan daulat rakyat tetap terawat agar bangsa ini semakin mampu untuk mewujudkan tatanan yang lebih berkeadilan,' tukasnya.

"Selamat Hari Sumpah Pemuda, semoga api perjuangan, semangat pengawasan dan komitmen literasi politik terus menyala di dada kita semua," tutupnya.