Bawaslu Provinsi Jawa Timur Ajak Pengawas Pemilu di Seluruh Tingkatan Menjadi Agen Kehumasan
|
Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur, A. Warits mengajak seluruh Pengawas Pemilu di seluruh tingkatan menjadi agen Kehumasan. Hal ini ia sampaikan pada Pelatihan Fotografi dan Videografi Bagi Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur Dalam Rangka Menghadapi Pilkada Serentak Tahun 2024, yang berlangsung pada 20-21 Juni 2024.
"Kedepan, saya berharap agar seluruh sumber daya manusia kita hingga ke tingkat Kelurahan/Desa bisa menjadi agen Kehumasan," ujarnya.
Dalam arahannya, Pria kelahiran Sumenep ini juga menyampaikan agar seluruh jajaran pengawas pemilu bisa bersaing di dunia maya dengan konten-konten yang lebih bermakna dan menarik
"Pengguna medsos itu tidak seluruhnya berpengetahuan yang cukup, tidak seluruhnya berfikir Indonesia berkembang, mungkin diantara mereka ada yang main-main, supaya viral dan sebagainya, tetapi orang yang melihat dan mendengar informasi itu meyakini bahwa itu didapat dari sebuah jurnal. Dan saya fikir itu harus kita imbangi dengan salah satu cara agar Bawaslu Provinsi Jawa Timur atau lebih spesifik bagian Kehumasan berupaya untuk meningkatkan sumber daya manusia kita agar bisa bersaing di dunia maya, sehingga informasi kita bisa lebih tepat dan menarik," jelasnya.
Ia berharap seluruh jajaran panwaslu bisa melakukannya meskipun dari hal yang paling mudah dilakukan.
"Kita punya jumlah sumber daya manusia yang cukup besar, maka saya rasa jika seluruhnya menjadi agen informasi, itu akan lebih baik, meskipun hanya sebatas membuat status WA," tambah Madura ini.
Selain itu ia meminta agar Bawaslu Kabupaten/Kota bisa berbagi ilmunya kepada Panwaslu Kecamatan dan Kelurahan/Desa
"Setelah Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Kelurahan/Desa terbentuk, saya harap kalian bisa mentransfer ilmu yang kalian dapat kepada mereka," pungkasnya.
Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh kordiv Humas Bawaslu Provinsi Jawa Timur dan staf humas, serta 37 Humas Bawaslu Kabupaten/Kota dan staf humas pula.*
